PENGEMBANGAN DESA WISATA BERKELANJUTAN MELALUI PARTISIPASI MASYARAKAT

Kris Cahyani Ermawati; Fera Dhian Anggraeni; Aditya Prasetya Aji; Suparwi Suparwi

doi:10.46808/view.v10i2.190

Kris Cahyani Ermawati Sekolah Tinggi Pariwisata Sahid Surakarta
Fera Dhian Anggraeni Sekolah Tinggi Pariwisata Sahid Surakarta
Aditya Prasetya Aji Sekolah Tinggi Pariwisata Sahid Surakarta
Suparwi Suparwi Sekolah Tinggi Pariwisata Sahid Surakarta

DOI: https://doi.org/10.46808/view.v10i2.190

Keywords: Community Based Tourism, Desa Wisata, Pengembangan Pariwisata

Abstract

Pariwisata di Indonesia sebagai sektor potensial untuk meningkatkan pendapatan negara telah menunjukkan pertumbuhan signifikan. Desa di Indonesia, seperti Desa Ngerangan di Kabupaten Klaten, memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi destinasi wisata terutama dengan penerapan konsep Community Based Tourism (CBT). Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji partisipasi masyarakat dalam pengembangan desa wisata Ngerangan melalui CBT, serta mengetahui manfaat yang dirasakan masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pemanfaatan hasil pariwisata telah memberikan dampak positif, termasuk peningkatan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, dan pemberdayaan sosial. Konsep CBT juga berhasil mempertahankan nilai lokal, memperkuat semangat guyub rukun, dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk terlibat aktif dalam pengelolaan desa wisata. Penelitian ini merekomendasikan peningkatan sosialisasi dan dukungan dalam manajemen desa wisata agar potensi desa dapat berkembang lebih optimal.